Prabowo Mau Impor Sapi 1,5 Juta Ekor, Peternakan Sapi Sarankan Lebih Baik Fokus Perbaiki Tata Kelola Ternak

Wartawan Goes Too Campus
Minggu, 07 Januari 2024 | Januari 07, 2024 WIB Last Updated 2024-01-07T03:01:21Z


QBeritakan.com - Rencana calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto, mengimpor 1,5 juta ekor sapi dari India ketika berhasil menjadi presiden demi mewujudkan program susu gratis menuai respons dari berbagai pihak. Salah satunya, Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia (PPSKI).

Ketua Umum PPSKI Nanang Purus Subendro menyoroti sejumlah hal terkait rencana impor sapi tersebut. Nanang menilai perlunya kajian lebih mendalam terkait rencana impor sapi tersebut.

 Ada hal yang perlu dicermati sebelum melakukan importasi tersebut. Dari mana asal ternak yang akan diimpor," ujar Nanang saat dihubungi Republika di Jakarta, Jumat (5/1/2024).

Nanang menyampaikan sapi perah adalah jenis sapi yang cocok untuk daerah dingin. Nanang mempertanyakan rencana penempatan 1,5 juta ekor sapi tersebut saat berhasil tiba di Indonesia. 

"Mau di tempatkan di daerah mana? Dirawat oleh siapa? Jika sarana prasarana, SDM dan manajemennya tidak disiapkan matang sebelumnya, pasti akan berantakan," ucap Nanang. 

Alih-alih melakukan importasi, Nanang menyarankan pemerintahan mendatang lebih fokus dalam memperbaiki tata kelola ternak. Nanang menilai peningkatan kompetensi dan kapasitas peternak menjadi kunci utama dalam mendorong produktivitas. 

"Rekrut dan siapkan peternak muda, fasilitasi mereka agar menjadi pengusaha di bidang peternakan." kata Nanang. 

Source: Republika

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Prabowo Mau Impor Sapi 1,5 Juta Ekor, Peternakan Sapi Sarankan Lebih Baik Fokus Perbaiki Tata Kelola Ternak

Trending Now