Kisah Mistis dari Lampung Timur yang Masih Menghantui Pengunjung
Penulis: Prasetyo Budi | QBeritakan.com
Pantai Kerang Mas, yang terletak di Desa Muara Gading Mas, Kabupaten Lampung Timur, dikenal sebagai salah satu destinasi wisata yang indah. Namun, di balik pasir putih dan debur ombaknya, tersimpan cerita mistis yang membuat bulu kuduk merinding.
Cerita ini bukan sekadar legenda. Warga sekitar sudah lama memperingatkan: jangan datang malam-malam ke pantai ini, apalagi saat malam Jumat Kliwon. Sosok wanita berbaju putih konon sering terlihat berjalan tanpa jejak di atas pasir pantai.
Malam Itu: Petualangan Berubah Jadi Teror
Budi dan Jono, dua pemuda desa yang gemar uji nyali, memutuskan untuk membuktikan kisah itu. Mereka datang saat langit sedang gelap gulita dan angin laut berhembus kencang.
Saat tiba di sisi timur pantai, dekat pohon kelapa tumbang yang dianggap angker, mereka melihatnya—wanita itu. Berjalan perlahan, tak meninggalkan jejak, lalu menghilang begitu saja.
Tangisan lirih pun terdengar. Ketika Budi mendekati sumber suara, tubuhnya langsung limbung. Ia terduduk, tatapannya kosong. Ia hanya sempat berbisik, “Dia… ngajak aku pulang.”
Pagi harinya, Budi ditemukan warga dalam keadaan linglung, duduk di pasir. Jam tangannya mundur 45 menit. Sejak itu, ia tak pernah kembali ke pantai.
Misteri Masih Hidup
Hingga kini, cerita tentang wanita putih dan suara tangisan masih sering terdengar. Pantai Kerang Mas tetap menjadi lokasi wisata, tapi tak sedikit yang memilih menjauh saat malam tiba.
Apakah ini sekadar mitos? Atau memang ada dunia lain yang hidup berdampingan di sana?
