QBeritakan.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Pesawaran, mencatat selama tahun 2023 terdapat 10 kasus HIV/AIDS yang ada di Bumi Andan Jejama.
Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantas Penyakit (P2P) Diskes Pesawaran Chris Manurung mengatakan, 10 kasus tersebut tercatat dari Bulan Januari sampai dengan Desember 2023.
“Berdasarkan data yang ada di kami, penderita dialami pada angka usia produktif, dan para penderita ini tertular penyakit ini dari berbagai faktor,” ujarnya. Selasa 26 Desember 2023.
Menurutnya, penularan HIV atau AIDS ini disebabkan bisa dari ibu hamil menularkan ke anaknya, kemudian pasien TBC, infeksi penyakit menular atau pasangan yang masuk dalam populasi kunci.
“Populasi kunci ini, seperti pekerja seks komersial, waria, atau penggunaan jarum suntik, ini yang berpotensi menularkan penyakit HIV,” ujar dia.
Dirinya mengatakan, 10 penderita ini tidak semua merupakan warga Pesawaran, ada juga warga dari luar daerah yang melakukan pemeriksaan maupun pengobatan di Faskes yang ada di Pesawaran.
“Saat ini, kita memiliki 10 puskesmas dari 15, yang ada program Pengobatan dukungan dan pengobatan (PDP), kemudian ada juga dua pada dua rumah sakit, seperti di RSUD Pesawaran dan GMC,” kata dia.
Menurutnya, mendeteksi penyebaran HIV ini terdapat kesulitan, dikarenakan masyarakat ataupun penderita malu untuk memeriksakan dirinya ke Faskes yang ada.
“Kalau di Faskesnya kami tidak ada kendala, karena kita memiliki alat dan petugasnya, yang menjadi masalah adalah, masyarakat itu malas atau merasa malu untuk berobat ke Faskse kita,” katanya.
%20Meninjau%20Kandang%20Sapi%20PT%20LSAJ.jpeg)
