PAINKILLER: Kisah awal dari obat-obatan yang mematikan

QBeritakan.com
Sabtu, 05 Agustus 2023 | Agustus 05, 2023 WIB Last Updated 2023-08-05T00:00:00Z


 
QBeritakan.com - Untuk produser eksekutif Eric Newman, itulah pemikiran yang mendorong serial baru  Painkiller miliknya dan sutradara Pete Berg , sebuah cerita fiksi tentang asal-usul dan akibat dari epidemi opioid yang akan tayang perdana di Netflix 10 Agustus.

Sebagai showrunner di belakang  Narcos dan  Narcos: Mexico , dan co-creator dan produser eksekutif di serial Sofia Vergara  Griselda yang akan datang , Newman telah menghabiskan waktu bertahun-tahun menyelami pikiran para gembong narkoba seperti Pablo Escobar, Miguel Ángel Félix Gallardo, dan Griselda Blanco.

Dalam pengertian itu, mengalihkan perhatiannya ke krisis narkoba yang menghancurkan ratusan ribu nyawa orang Amerika  seperti transisi alamiah. Namun Newman tercengang dengan apa yang dia temukan.

“Epidemi opioid bagi saya adalah ide kontradiktif yang mengerikan,” katanya kepada Tudum Netflix.

“Hal-hal ini membunuh banyak orang dan menghancurkan banyak nyawa, dan para pembuat sama jahatnya.

Tapi karena legal, itu menjadi krisis  kesehatan.

Berbeda dengan pengedar narkoba yang tidak pernah berdusta tentang siapa dirinya dan apa yang dilakukannya, kelompok ini berpura-pura peduli terhadap kesejahteraan umat manusia. Mereka dokter.

Saya pikir itu sebenarnya adalah pengkhianatan terbesar atas kepercayaan publik dalam sejarah.

”Jadi, bagaimana ini bisa terjadi? Dan siapa yang harus bertanggung jawab? Itulah yang  ingin dibongkar oleh Painkiller  dalam enam episodenya, semuanya disutradarai oleh   Berg, yang juga menjadi produser eksekutif di bawah  Film 44-nya.

“Semua orang tahu bahwa krisis opioid itu buruk,” kata Berg. “Tapi ini adalah kisah awal dari benturan antara obat dan uang yang memungkinkan hal itu terjadi.

Salah satu dari banyak hal yang saya pikir hilang [dari percakapan tentang OxyContin] adalah pengenalan obat tersebut ke pengobatan umum. Bagaimana Arthur Sackler, psikiater dari New York yang berspesialisasi dalam lobotomi, mulai menyadari bahwa masa depan ada di pil - khususnya pil iklan.

Siapa pun yang dapat memasarkan obatnya dengan lebih baik akan menghasilkan uang paling banyak.”

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • PAINKILLER: Kisah awal dari obat-obatan yang mematikan

Trending Now