QBeritakan.com - Dua rumah semi permanen di Jalan Khairil Anwar, Gang Bukit Indah, Kelurahan Durian Payung, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung, habis terbakar, Senin, 28 Agustus 2023, sekitar pukul 08.15 WIB.
Akibat peristiwa tersebut, seorang ayah dan anak, Bily Pratama (31) dan Bintang Pratama (4) mengalami luka bakar di bagian tubuhnya. Keduanya dilarikan ke Rumah Sakit Bumi Waras, Bandar Lampung untuk mendapatkan perawatan.
Warga sekitar, Iswanto mengatakan api membakar dua unit rumah milik korban dengan cepat. Api juga menghanguskan rumah milik tetangganya. Namun, ia tidak mengetahui penyebab kebakaran. "Kejadian kebakaran cepat benar, tapi saya nggak tahu penyebabnya, yang pasti dalam waktu sekitar 15 menit dua rumah habis terbakar," ujarnya saat ditemui di lokasi.
Dalam peristiwa itu, lanjut Iswanto, pemilik rumah mengalami luka bakar dan harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Bumi Waras. "Tidak ada korban jiwa. Hanya saja bapak sama anak mengalami luka bakar tapi yang cukup parah anaknya," kata dia.
Ia menjelaskan, saat api membesar anak yang jadi korban kebakaran sedang tertidur di dalam kamar. Kemudian, bapak korban datang untuk menyelamatkan anaknya dari kobaran api.
"Saat sampai rumah, pintu terkunci, sehingga dia masuk dengan cara menjebol jendela kamar. Dengan api membesar itu anaknya bisa diselamatkan meski alami luka bakar cukup parah. Sementara Bily alami luka di tangan akibat memecahkan kaca," kata dia.
Sedangkan pemilik rumah yang habis tersembar api. Bisa menyelamatkan diri. Namun, semua barang yang ada di dalam rumah habis terbakar. "Pak Yuli dan keluarga bisa diselamatkan dan nggak alami luka. Tapi barang-barangnya nggak ada yang bisa diselamatkan," kata dia.
Akibat peristiwa tersebut, seorang ayah dan anak, Bily Pratama (31) dan Bintang Pratama (4) mengalami luka bakar di bagian tubuhnya. Keduanya dilarikan ke Rumah Sakit Bumi Waras, Bandar Lampung untuk mendapatkan perawatan.
Warga sekitar, Iswanto mengatakan api membakar dua unit rumah milik korban dengan cepat. Api juga menghanguskan rumah milik tetangganya. Namun, ia tidak mengetahui penyebab kebakaran. "Kejadian kebakaran cepat benar, tapi saya nggak tahu penyebabnya, yang pasti dalam waktu sekitar 15 menit dua rumah habis terbakar," ujarnya saat ditemui di lokasi.
Dalam peristiwa itu, lanjut Iswanto, pemilik rumah mengalami luka bakar dan harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Bumi Waras. "Tidak ada korban jiwa. Hanya saja bapak sama anak mengalami luka bakar tapi yang cukup parah anaknya," kata dia.
Ia menjelaskan, saat api membesar anak yang jadi korban kebakaran sedang tertidur di dalam kamar. Kemudian, bapak korban datang untuk menyelamatkan anaknya dari kobaran api.
"Saat sampai rumah, pintu terkunci, sehingga dia masuk dengan cara menjebol jendela kamar. Dengan api membesar itu anaknya bisa diselamatkan meski alami luka bakar cukup parah. Sementara Bily alami luka di tangan akibat memecahkan kaca," kata dia.
Sedangkan pemilik rumah yang habis tersembar api. Bisa menyelamatkan diri. Namun, semua barang yang ada di dalam rumah habis terbakar. "Pak Yuli dan keluarga bisa diselamatkan dan nggak alami luka. Tapi barang-barangnya nggak ada yang bisa diselamatkan," kata dia.
