QBeritakan.com - Pria berbobot 200 kg di Tangerang kini dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Selasa (11/7/2023) sekitar pukul dua siang. Menurut Kepala Humas RSUD Kota Tangerang drg Fika Khayan yang bersangkutan dirujuk untuk mendapatkan penanganan lebih baik.
Pasalnya, alat kesehatan di RSUD Kota Tangerang terbilang terbatas. Namun, pihaknya memastikan kondisi terakhir Fajri sebelum dirujuk relatif stabil.
"Kondisi tanda viral secara umum stabil, sesak sudah berkurang dibandingkan dengan saat masuk rumah sakit, masih terdapat keterbatasan gerak, karena obesitas mengakibatkan beban kaki lebih berat.
"Terapi di rumah sakit, tentunya mengurangi keluhan pasien, mengatur kebutuhan gizi dan memberikan pengobatan sesuai dengan gangguan metabolismenya," sambung dia.
drg Fika menyebut pria berinisial CR itu perlu mendapatkan pemeriksaan laboratorium secara menyeluruh terkait kondisinya. Kesiapan dokter spesialis juga masih menjadi kendala, hingga berimbas pada kurangnya maksimal perawatan.
"Pasien membutuhkan pemeriksaan diagnostik, pemeriksaan laboratorium yang belum dimiliki RSUD Kota Tangerang," bebernya.
"Serta membutuhkan dokter spesialis yang lebih kompeten, seperti bedah vaskuler, endokrin," pungkasnya.
Pasalnya, alat kesehatan di RSUD Kota Tangerang terbilang terbatas. Namun, pihaknya memastikan kondisi terakhir Fajri sebelum dirujuk relatif stabil.
"Kondisi tanda viral secara umum stabil, sesak sudah berkurang dibandingkan dengan saat masuk rumah sakit, masih terdapat keterbatasan gerak, karena obesitas mengakibatkan beban kaki lebih berat.
"Terapi di rumah sakit, tentunya mengurangi keluhan pasien, mengatur kebutuhan gizi dan memberikan pengobatan sesuai dengan gangguan metabolismenya," sambung dia.
drg Fika menyebut pria berinisial CR itu perlu mendapatkan pemeriksaan laboratorium secara menyeluruh terkait kondisinya. Kesiapan dokter spesialis juga masih menjadi kendala, hingga berimbas pada kurangnya maksimal perawatan.
"Pasien membutuhkan pemeriksaan diagnostik, pemeriksaan laboratorium yang belum dimiliki RSUD Kota Tangerang," bebernya.
"Serta membutuhkan dokter spesialis yang lebih kompeten, seperti bedah vaskuler, endokrin," pungkasnya.
%20Meninjau%20Kandang%20Sapi%20PT%20LSAJ.jpeg)
